skip to main |
skip to sidebar
Bacalah 10 buku, maka kita akan tiba-tiba merasa sok tahu dan merasa paling pintar. Tapi tahan dulu sok tahunya....Bacalah 50 buku, maka sok tahu-nya akan mulai berkurang, meski tetap merasa lebih pintar. Tapi juga tetap tahan dulu....Bacalah 100 buku, maka sok tahu-nya semakin berkurang, pun merasa pintarnya. Tapi tetap tahan dulu....Bacalah 500 buku, maka kita akan menghela nafas panjang,ternyata semakin banyak saja yang tidak kita tahu, semakin merasa belum ada apa-apanya....
Bacalah 1000 buku, dstnya.
Maka my dear anggota page, itulah kenapa orang2 yang tidak membaca buku, atau hanya 1-2 buku saja, jika dia termasuk senga, belagu maka posisinya ada di titik paling ekstrem orang2 sok tahu; itu sudah rumus alam.
*Tere Lije
Jodoh itu banyak pilihannya.
Pilih satu yang terbaik, jika sudah diberi, setialah.
Mario Teguh
Bacalah 10 buku, maka kita akan tiba-tiba merasa sok tahu dan merasa paling pintar. Tapi tahan dulu sok tahunya....
Bacalah 50 buku, maka sok tahu-nya akan mulai berkurang, meski tetap merasa lebih pintar. Tapi juga tetap tahan dulu....
*Sajak sebelum
Pahami diri sendiri, sebelum memahami orang lain.
Sayangi diri sendiri, sebelum menyayangi orang lain.
Mengurus diri sendiri, sebelum mengurus orang lain.
Ini bukan soal egoisme, tapi simpel tentang, jangan-jangan kita terlalu naif, terlalu bijak, terlalu bergaya dalam ucapan, tapi sebenarnya kosong saja. Hanya gaya.
Komen dari Mac Andreno:
Aahahahahhaahah...
Hidup tak semudah ucapan om mario?
Ya bener...
Tapi, saya pernah menjalani 1 nasehat, merasa tersindir pada beberapa respon beliau dan beberapa statmen lain yang membuat saya berfikir berkali-kali.
